Seni adalah sebuah ungkapan keindahan gagasan serta keinginan manusia yang memiliki keterkaitan dengan perkembangan sekitar, baik dalam suatu masyarakat ataupun lingkungan alam.
Cabang-cabang seni yang dikagumi oleh banyak orang ini memiliki berbagai macam aliran seni. Salah satu aliran seni rupa ini adalah aliran realisme, dimana pada aliran ini mengangkat peristiwa dalam kehidupan sehari-hari.
Hal ini dapat diartikan bahwa subjek lukisan akan cenderung menyerupai benda asli daripada abstrak. Untuk lebih jelasnya mengenai aliran realisme ini simak penjelasannya di bawah ini detik
Pengertian Aliran Realisme

Kata realisme sendiri sangat identik dengan sebuah seni dalam menggambar yang memiliki kesamaan dengan referensi asalnya.
Hal ini mengacu pada tingkat kemiripan sebuah gambar yang dihasilkan dengan referensi yang dipakainya.
Dalam KBBI, realisme diartikan sebagai sebuah aliran seni yang berusaha menciptakan atau melukiskan sesuatu sebagaimana aslinya.
Realisme ini dianggap sebagai seni modern yang pertama kali muncul. Sebab realisme telah menolak seni yang berbentuk tradisional.
Aliran realisme menganggap bahwa seni tradisional tidaklah relevan pada era revolusi terdahulu.
Kemunculan aliran realisme ini yang ditandai dengan adanya revolusi industri yang sedang berkembang serta menghasilkan perubahan-perubahan sosial lebih luas.
Seni lukis realisme merupakan aliran yang menunjukkan sebuah peristiwa atau model tertentu dengan menyesuaikan keadaan sehari-hari sesuai dengan kenyataan hidup.
Seni lukis realisme ini juga Memandang dunia tanpa ilusi, tanpa mengurangi atau menambah suatu objek dan juga dipilih dalam keadaan yang indah saja.
Suatu aliran yang terdapat dalam karya seni ini tampak pada periode tertentu dan setiap periode umumnya diisyaratkan oleh aliran aliran yang dianut oleh seniman pada masa itu.
Usaha aliran realisme ini senantiasa terjalin setiap kali melakukan upaya mengamati dan meniru bentuk-bentuk yang ada di alam secara akurat.
Ciri-ciri Aliran Realisme
Aliran realisme juga mempunyai beberapa ciri yang membedakan aliran ini dengan aliran aliran yang lain.
Adapun beberapa ciri-ciri yang ada dalam aliran realisme ini antara lain :
- Mengangkat sebuah peristiwa yang dilakukan sehari-hari dan dialami oleh masyarakat.
- Aliran ini menggambarkan keadaan masyarakat yang bersifat nyata serta sangat identik dengan keadaan kesehariannya.
- Karya realisme yang dihasilkan ini melukiskan manusia dari berbagai kelas dan dalam kondisi aslinya.
- Aliran ini mempunyai gambar yang bersifat natural, sehingga dalam penciptaannya harus mealui teknik yang tinggi dan telah dikuasai oleh para pencipta karya seni.
- Aliran ini dipandang tidak menutup-nutupi kehidupan masyarakat yang sederhana serta tidak menutupi kehidupan manusia yang tidak mempunyai tempat tinggal mewah ataupun baju-baju yang mahal seperti kebanyakan kaum bangsawan.
- Aliran realisme menolak subjek seni yang terlalu mendramatisir seperti pada aliran romantisme.
- Aliran ini memandang kaum atas secara objektif, dan dapat dikatakan bahwa aliran realisme ini tidak hanya memperlihatkan tentang kebaikannya.
Contohnya dalam mengusung peristiwa perang yang dihasilkan oleh para pemain politik yang ditampakkan melalui gambaran rakyat-rakyat kecil yang terletak di bawahnya.
Sejarah Aliran Realisme

Aliran realisme ini sudah ada sejak zaman ke 2400 SM dan ditemukan di India. Aliran realisme ini sangat populer dalam gerakan kebudayaan yang terletak di negara Prancis.
Hal ini disebabkan karena aliran realisme yang difungsikan sebagai reaksi terhadap aliran romantisme yang telah mengakar di negara tersebut.
Sehingga gerakan kebudayaan itu sangatlah erat kaitanya dengan reformasi politik, demokrasi, serta perjuangan sosial.
Kemudian aliran realisme ini mendominasi secara global dan dianggap sebagai karya seni dan karya sastra di negara Perancis, Amerika Serikat, dan Inggris pada sekitar tahun 1840 -1880.
Aliran realisme ini memiliki bentuk yang ekstrem ataupun primitif. Pada realisme ekstrem ini abstraksi yang terdapat di dalam seni ini ukurannya bersifat konkret.
Kelemahan realisme ekstrem Ini adanya pengalaman umum tentang kekeliruan dalam memperhitungkan anggapan, tidak adanya uraian yang menimpa objek khayalan, dan juga anggapan bergantung dengan konteks visual.
Tokoh penting Aliran Realisme
No | Tokoh penting Aliran Realisme |
1 | Nicollo Machiavelli |
2 | Edouard Manet |
3 | Jean-Francois Millet |
4 | Gustave Courbet |
Seni lukis aliran realisme ini disebut sebagai salah satu aliran yang favorit oleh beberapa pelukis.
Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya pelukis yang menggunakan aliran realisme ini di dalam karya yang dihasilkannya.
Berikut ini beberapa tokoh penting yang mendukung perkembangan aliran realisme antara lain :
1. Niccolo Machiavelli

Niccolo machiavelli merupakan politikus dan diplomat Italia yang juga merupakan seorang filsuf. Machiavelli ini adalah figur utama dalam realitas teori politik dan sangat disegani di Eropa pada masa renaissance.
2. Edouard Manet

Edouard Manet merupakan Seorang pelukis yang berasal dari negara Prancis. Edouard merupakan seniman yang pioneer melukis pada kehidupan modern.
Sehingga ia dijuluki sebagai sosok penting dalam transisi dari aliran realisme ke impresionisme. Edouard mulai melukis bersama para impressionist akan tetapi ia menolak menggunakan teknik yang serupa atau sama.
Ia lahir di keluarga kelas atas yang memiliki koneksi politik yang sangat kuat, sehingga ia Menolak adanya prospek masa depan yang cerah dari keluarganya dan memilih terjun ke dunia seni.
Salah satu karya yang dihasilkannya yaitu :
A Bar at the Folies Bergere
Pada salah satu lukisannya yang di dibuat oleh Manet ini menggambarkan suasana keseharian yang bertempat di bar dan bercengkerama sambil menggambar dengan beberapa temannya.
Manet memilih subjek keseharian yang selama itu tidak pernah diangkat oleh para pelukis lain karena dianggap bernilai tabu.
Manet juga sengaja menambahkan sosok pria di bagian cermin bar, sebab karakter tersebut harusnya tidak tersorot jika menggunakan perspektif yang akurat akan tetapi dengan adanya sosok pria tersebut lukisannya akan semakin enigmatik.
Permainan perspektif yang dilakukan Manet ini merupakan salah satu alasan mengapa ia disebut sebagai salah satu bapak seni modern pada zamannya.
3. Jean-Francois Millet

Jean Francois Millet merupakan pelukis dari Prancis dan juga salah satu pendiri dari sekolah di pedesaan Prancis yang dikenal sebagai sekolah barbizon.
Millet adalah Seniman yang mempunyai sikap hidup yang sederhana dan berbeda dari para seniman lain pada zamannya.
Millet ini selalu tertarik dengan apa yang dikerjakan oleh masyarakat kelas bawah. Jean terkenal melalui kejadian dan adegan-adegan di perkebunan yang sedang menampakkan para petani yang melakukan pekerjaannya.
Sehingga Ia dikenal sering menyisipkan pesan- pesan yang bermakna religius yang menyertai karya seni yang dihasilkannya. Millet juga melakukan kreasi seni ditengah-tengah politik berkasta yang pada zaman dahulu sedang ramai-ramainya di negara Perancis.
Hal itu menyebabkan karya yang diciptakan oleh Jean kurang diterima baik oleh kaum kelas atas akan tetapi karyanya ini mendapatkan sambutan yang baik dan sopan dari kelas bawah atau masyarakat biasa.
Ini merayakan kebangsaan para petani dalam karya yang telah diciptakannya dan membuatnya dijadikan sorotan kaum elit yang kurang menyukai kegiatannya yang bergulat di dunia seni lukis.
Adapun salah satu karya yang dihasilkan yaitu :
The Potato Harvest
Milet membuat lukisan dengan menggambarkan para petani yang sedang melakukan pekerjaan mereka sehari-hari.
Lukisan yang dibuat oleh Jean Millet ini menunjukkan bahwa betapa beratnya pekerjaan para petani untuk mencukupi kebutuhan mereka sehari-hari.
Adegan yang diambil dari para petani ini adalah ketika posisi petani memanen kentang yang telah ditanamnya. Para petani tidak akan berhenti bekerja sampai Matahari tenggelam.
Millet juga mengangkat derajat para petani ini sebagai pondasi sosial yang berkaitan langsung dengan kebutuhanmanusia yang paling utama, eperti contoh bahan makanan.
4. Gustave Courbet

Gustave Courbet merupakan salah satu pendiri hadirnya aliran realisme ini. Gustave Courbet ini juga menolak gaya-gaya klasik yang didominasi oleh akademi seni yang bertempat di negara Perancis.
Sehingga karya-karyanya hanya berfokus pada realitas benda secara fisiknya yang sedang diamati. Meskipun pada kenyataannya, hal itu dinilai tidak memiliki unsur estetika atau tidak indah dan dianggap sebagian orang karyanya terlalu kontras.
Ia juga terkenal karena menanggapi suatu karya yang bersifat berani dalam persaingan politik di negara Perancis.
Sehingga para kritikus-kritikus menilai karya yang diciptakan ini mempengaruhi para seniman-seniman modern lainnya.
Lukisan Berjudul Realisme A Burial at Ornans
Salah satu lukisan yang dibuat Gustave Courbet ini didasari oleh fakta- fakta atau realita penguburan nyata untuk menghindari konotasi yang spritual atau dilebih-lebihkan.
Pada lukisannya, ia memberikan tekanan cahaya yang difungsikan untuk menekankan makna lukisannya dan menunjukkan bahwa kehidupan itu tidaklah ada yang abadi.
Sementara dalam lukisan tersebut ada simbol yang digunakan untuk menggambarkan tentang ketidakabadian manusia.
Sebagian kritikus mulai memperhatikan adanya kepatuhan fakta-fakta kematian yang dianggap sebagai penghinaan suatu agama.
Sebab pada masa lalu tersebut menggambarkan tema kematian yang lazimnya merupakan kisah yang terjadi di dalam alkitab.
Dalam lukisan ini menggambarkan prosesi pemakaman yang dianggap kontroversial.
Yang Banyak Ditanyakan
Apa itu Aliran Realisme?
Realisme merupakan sebuah aliran seni yang didalamnya mengandung peristiwa kehidupan sehari-hari yang dialami oleh kebanyakan manusia.
Siapa saja Tokoh Terkenal Aliran Realisme?
Nicollo Machiavelli, Edouard Manet, Jean-Francois Millet, Gustave Courbet
Penutup
Demikian penjelasan dari aliran realisme, yang mana aliran seni lukis ini terus berkembang dan eksis serta tidak hilang ditelan waktu.
Realisme merupakan sebuah aliran seni yang didalamnya mengandung peristiwa kehidupan sehari-hari yang dialami oleh kebanyakan manusia.
Aliran ini menggambarkan suatu objek lukisan secara nyata dan dapat dikatakan sebagai aliran yang jujur.
Hal ini menyebabkan aliran realisme banyak digunakan oleh pelukis di masa modern sehingga dapat dengan mudah menemukan sebuah karya karya seni lukis yang memiliki sifat realisme.